Kamis, 30 Juni 2011

PANCASILA DAN MASYARAKAT MULTIKULTURAL

Oleh:Wahyu
Indonesia adalah sebuah Negara kepulauan dengan beribu-ribu pulau terhampar di dalamnya. Tidak hanya berstatus sebagai sebuah Negara kepulauan, Indonesia juga merupakan Negara yang multikultural yang memuat berbagai macam kebudayaan di dalamnya yang berasal dari berbagai suku, ras dan etnis masyarakat. Perbedaan wilayah tempat tinggal, warna kulit, adat dan budaya pun tidak dapat di hindari. Semua terjadi karena alam dan kebiasaan-kebiasaan setiap masyarakat yang berasal dari daerah dan latar belakang yang berbeda. Tidaklah mudah untuk membentuk satu kesatuan dan rasa persatuan sebuah Negara yang majemuk dan multikultural ini. Butuh suatu bentuk pemersatu bangsa agar tercipta keharmonisan dan keseimbangan di dalamnya, tidak hanya itu toleransi antar masyarakat yang pelbagai juga sangat diperlukan untuk mewujudkan sebuah keharmonisan.
Negara seperti Indonesia ini sangatlah rentan akan bentuk konflik yang mungkin saja dapat terjadi di kalangan masyarakat yang beragam ini. Perbedaan pasti terdapat di dalamnya yang dapat berubah menjadi sumber masalah dan konflik yang dapat merenggangkan bahkan memecahkan persatuan yang ada saat ini. Perlu kerja keras dan timbang rasa yang tinggi untuk menjaga persatuan dan kesatuan itu.
Salah satu bentuk alat pemersatu bangsa dan sekaligus sebagai ideologi bangsa Indonesia adalah pancasila. Pancasila adalah lima dasar dan pegangan serta pedoman bangsa Indonesia yang telah ada sejak 65 tahun yang lalu, tepatnya pada tanggal 1 Juni 1945. Pancasila mempunyai peranan dan fungsi yang sangat penting di dalam menjaga keharmonisan bangsa Indonesia. Karena di dalam pancasila memuat nilai-nilai yang sangat penting sebagai unsur yang dapat merawat keharmonisan bangsa ini. Pancasila memuat nilai-nilai dari berbagai aspek kehidupan yang di dasarkan pada kehidupan bangsa Indonesia itu sendiri. Aspek religius, politik, sosial, ekonomi, budaya di muat di dalamnya sehingga pancasila sangat relevan di jadikan sebuah ideologi dan sebagai pedoman yang dapat menuntun masyarakat dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara.
Selain terdapat beragam suku, ras dan etnis Indonesia juga terdiri dari berbagai agama di Negara ini. Islam, Kristen, Hindu, Budha, dan Kong Ucu berbaur menjadi satu di dalam sebuah Negara. Toleransi di dalam umat beragama  harus benar-benar terjaga, sedikit saja terjadi kesenjangan antara umat beragama dapat menimbulkan konflik yang bahkan dapat berakibat fatal. Pancasila harus menjadi landasan utama dalam menjalani kehidupan di Negara ini. Dengan berpegang kepada pancasila, semua aspek nilai kehidupan akan terjaga dan terawat dengan baik. Tidak di ragukan lagi muatan yang terkadung di dalam butir-butir pancasila sangat lah sarat akan nilai-nilai dan norma-norma. Jika kita pahami, pada sila pertama yaitu “Ketuhanan Yang Maha Esa” bahwa bangsa ini adalah bangsa yang menyatakan kepercayaannya dan ketaqwannya tehadap Yuhan Yang Maha Esa, selain itu di dalam kehidupan bersosial perlunya rasa hormat mengormati didalam kehidupan beragama, memberi kebebasan  kepada setiap warga Negara untuk memeluk agama sesuai dengan kepercayaannya serta beribadah sesuai kepercayaan yang di anut, tanpa ada paksaan sedikitpun untuk menentukan dan memilih agama. Sila yang ke dua adalah “Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab” bahwa sesungguhnya nilai-nilai ini menyatakan bahwa manusia semestinya di perlakukan sesuai harkat dan martabatnya sebagai makhluk sosial dan makhluk Tuhan Yang Maha Esa, mengaku persamaan derajat, persamaan hak dan kewajiban asasi manusia tanpa memandang suku, ras, keturunan, agama, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya serta menciptakan sikap saling mencintai di antara manusia. Sila yang ke tiga adalah “Persatuan Indonesia” yang di dalamnya terkandung makna bahwa didalam kehidupan berbangsa dan bernegara harus adanya rasa persatuan, meletakan kepentingan bersama di atas kepentingan perorangan atau kepentingan golongan saja, menanamkan sikap cinta tanah air dan berkorban untuk kepentingan Negara. Sila yang ke empat adalah “Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan bahwa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, setiap warga Negara mempunyai kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama. Mengutamakan musyawarah untuk mencapai mufakat dengan rasa kekeluargaan serta menghargai pendapat orang lain. Dan yang terakhir adalah sila yang ke lima “Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia” bahwa sikap adil harus di tanamkan kepada setiap warga Negara tanpa membedakan ras, suku dan sebagainya. Selain itu setiap warga Negara juga berhak mendapatkan persamaan hak yang di berikan oleh Negara tanpa adanya bentuk perbedaan yang di dalamnya harus adanya keseimbangan antara hak dan kewajiban.
Untuk mencapai tujuan Negara yang mempunyai rasa kesatuan dan persatuan, pancasila memang sangat dapat memberikan nilai-nilai yang baik kepada warga Negara dalam menjalani kehidupan bermasyarakat dan untuk di jadikan sebagai pedoman. Isi, makna dan kandungan yang terdapat di dalam pancasila memuat norma-norma dan nilai-nilai yang sangat sesuai untuk di terapkan oleh bangsa Indonesia.
Pancasila bukan hanya sekedar lima kalimat yang sering kita baca dan kita dengar, tetapi pancasila adalah lima sila yang harus kita amalkan dan kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk dapat menciptakan rasa persatuan dan kesatuan di antara kita. Pancasila juga merupakan ideologi bangsa Indonesia, yang dalam hal ini bahwa pancasila merupakan cara pandang, dasar-dasar, serta cita-cita negara kita. Tidak hanya itu, pancasila juga mencerminkan karakter bangsa ini karena di dalamnya memuat nilai-nilai sesungguhnya dari jiwa bangsa Indonesia. Untuk mewujudkan dan mencerminkan jiwa dan karakter bangsa ini yang sesungguhnya, pancasila semestinya harus di aplikasikan di dalam kehidupan. Jika nilai-nilai pancasila dan norma-norma yang terkandung di dalamnya di abaikan oleh setiap warga Negara, maka bangsa ini tidak akan pernah bisa mencapai cita-cita Negara dan tidak dapat menciptakan rasa persatuan.
Untuk dapat mengaplikasikan serta mengamalkan nilai-nilai pancasila, setiap warga Negara harus memahami makna-makna yang terkandung di dalamnya. Untuk itu penanaman nilai-nilai pancasila serta penididkan tentang makna pancasila sejak usia dini amatlah sangat penting, agar terbentuk generasi muda yang berpedomankan pada nilai-nilai pancasila. Pancasila bukan sebagai formalitas belaka, tetapi benar-benar wujud dari cita-cita bangsa ini untuk mempersatukan warga Negara dan bangsanya. Dengan adanya pancasila dan pengamalan yang baik oleh setiap warga Negara, maka segala bentuk perbedaan tidak akan dirasakan. Semua akan dapat berbaur menjadi satu dengan rasa persatuan yang tinggi untuk mewujudkan cita-cita bangsa sesungguhnya. Perbedaan suku, ras, etnis, dan agama akan membentuk sebuah keharmonisan di dalam kehidupan dengan mengamalkan dan berpedoman pada pancasila. Dan perbedaan yang ada bukan untuk di permasalahkan, tetapi justru harus kita syukuri karena bangsa ini terdiri dari adat dan budaya yang beragam. Yang merupakan kekayaan bangsa kita dan tidak di miliki oleh bangsa lain.

Oleh: Wahyu (A01110162)
Tema: “Pancasila Sebagai Alat Pemersatu Bangsa”


FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS TANJUNGPURA

Senin, 27 Juni 2011

10 ROBOT TERCANGGIH DI DUNIA

1. Murataseiko-chan: "Robot Sepeda Satu Roda"
Produsen alat elektronik Murata Manufacturing Co., Ltd., pencipta robot "Murata Boy" yang populer, membuat robot dengan kemampuan menyeimbangkan dirinya sendiri yang diberi nama “Murata Seiko-chan.” Tidak hanya menyeimbangkan dirinya saat mundur dan maju, tapi juga mendeteksi halangan dengan sensor-sensornya dan bergerak mendahului atau memutarinya. Robot dengan tinggi 50 cm dan berat 5 kg ini dilengkapi dengan bluetooth dan kamera yang mengirim sinyal video live.


2. Yume Neko Smile: "The Robo-Cat"
Seneng kucing tapi alergi sama bulu kuc
ing ? Segatoys punya solusinya. The Yume Neko Smile ("Senyum Kucing Impian") adalah robot kucing yang unik tidak seperti mainan biasa. The Yume Neko Smile tingginya 13 inci dan berat 4,5 pound. Dilengkapi dengan 5 sensor yang tersembunyi yang bereaksi terhadap sentuhan. Yume Neko tidak akan bisa memburu tikus tapi matanya bisa berkedip, menggerakkan mulutnya, lehernya, menaikkan pantatnya, dan tiduran, serta selalu mendengkur, meong, dan coba tekan ekornya, dia akan marah dan mendesis. Setelah ditinggal dalam satu saat, seperti layaknya kucing sungguhan, dia akan tertidur, mulai mendengkur pelan dan akhirnya diam dalam mode low-power. Tentu saja, kucing ini bulunya tidak bau dan tidak bikin alergi. Diimpor dari Jepang (mereka juga punya robot anjingnya).


3. Toyota's Humanoid: "Robot pemain biola"


Toyota baru-baru ini memperkenalkan robot baru yang mampu bermain biola. Meski permainannya belum terdengar sempurna, robot dengan tinggi 1,5 m ini mampu memainkan "Pomp dan Circumstance" dari Elgar tanpa salah.


4. AR: "Robot Pelayan dari Jepang"


Assistant Robt (AR) asli Jepang ini lumayan tangguh untuk mengerjakan pekerjaan-pekerjaan seperti mencuci, ngepel, dan membersihkan dapur. Tapi jangan seneng dulu, produsennya bilang butuh satu atau dua dekade untuk memproduksi massal robot ini.


5. LandShark: "Robot Peace Maker"


Misi robot yang didesain oleh Black-i Robotics ini adalah untuk perdamaian dunia - robot ini mampu menjinakkan bom. Perusahaan pembuatnya didirikan oleh Brian Hart setelah dia kehilangan anak laik-lakinya dalam perang Irak. Robot ini cukup rumit dan didesain khusus sebagai penjinak bom dan menyelamatkan prajurit yang terluka dalam perang.


6. Ac-Yut II: "Robot Kung-Fu yang Menari"


AcYut adalah robot humanoid India pertama yang dibuat di Centre for Robotics & Intelligent Systems, BITS Pilani, India. AcYut artinya "abadi" atau "tak akan pernah gagal" dalam bahasa sansekerta. Desain robot ini memenangi medali perunggu untuk kategori Humanoid kelas menengah pada perhelatan 2009 RoboGames di San Fransisco. Robot ini memiliki keseimbangan yang luar biasa dan suka kungfu.


7. EMA: "Robot Jepang yang Bisa Berciuman"


EMA (Short for Eternal, Maiden, Actualization) adalah robot humanoid "hot" pertama dari Jepang. Didesain oleh Sega, tingginya 38 cm, robot montok yang suka mencium, bernyanyi, dan bergoyang. Menggunakan sensor-sensor infra merah dan bertenaga baterai, gadis kecil ini akan mencium orang yang berada di dekatnya, menjadi apa yang desainernya sebut "Love Mode". Dia juga kemana-mana membawa kartu nama.


8. Cockroach robot: "Robot Kecoak"


Mungkin keliatan sedikit menjijikkan, tapi robot-robot kecil ini ternyata bisa menarik kecoak-kecoak lainnya, berkumpul tanpa terdeteksi bohongnya. Berharap dapat mempelajari perilaku kecoak lebih jauh, sekumpulan peneliti yang dipimpin oleh Jose Halloy di the Free University of Brussels, Belgia, mendesain robot-robot kecil ini untuk menjadi seperti kecoak sungguhan.


9. ASIMO: "Robot Humanoid dari Honda"


Siapa tidak kenal dengan robot buatan Honda yang satu ini. Tingginya 130 cm dengan berat 54 kg, robot ini seperti seorang astronot kecil dengan tas di punggungnya dan mampu berjalan layaknya manusia biasa pada kecepatan 6 km/jam. ASIMO dibuat di Honda's Research & Development Wako Fundamental Technical Research Center, Jepang. Saat ini merupakan model yang ke-11 sejak mulai dibuat tahun 1986. ASIMO memiliki kemampuan luar biasa untuk mendeteksi objek bergerak, mengenali postur dan isyarat, mengenali lingkungan sekitarnya, membedakan suara, dan mengenali wajah (hingga 10 wajah).


10. QRIO: "Robot yang Bisa Menari-nari"


QRIO ("Quest for cuRIOsity") adalah sebuah robot humanoid bipedal untuk pertunjukan yang dijual oleh Sony mengikuti kesuksesan mainan AIBO sebelumnya. QRIO tingginya sekitar 60 cm dengan berat 7,3 kg. QRIO mampu mengenali suara dan wajah sehingga mampu mengingat orang lain. QRIO begerak dengan kecepatan 23 cm/detik dan masuk dalam buku Guinness World Records (2005 edition) sebagai robot bipedal pertama (dan tercepat) yang mampu berlari. Generasi keempatnya memiliki baterai yang mampu bertahan hingga 1 jam. Programmernya membutuhkan waktu tiga minggu untuk memprogram koreografinya.